Tari Bali - Jenis Tari Bali - Tari Bali Suci cukup banyak sesuai dengan pada kegunaan pada masing masing bisa di bilang di pakai pada acara sakral tertentu ada yang berbentuk hiburan seperti tarian balih-balihan. Berikut adalah beberapa jenis Tari Bali:
Seni tari Bali pada umumnya dapat dikatagorikan menjadi tiga kelompok, yaitu wali atau seni tari pertunjukan sakral, bebali atau seni tari pertunjukan untuk upacara dan juga untuk pengunjung dan balih-balihan atau seni tari untuk hiburan pengunjung.

Salah satu tarian Bali yang sangat populer bagi para wisatawan ialah Tari Kecak. Sekitar tahun 1930-an, Wayan Limbak bekerja sama dengan pelukis Jerman Walter Spies menciptakan tari ini berdasarkan tradisi Sanghyang dan bagian-bagian kisah Ramayana. Wayan Limbak memopulerkan tari ini saat berkeliling dunia bersama rombongan penari Bali-nya.
Tari Pendet dari Indonesia
Tarian Bali : wali
Merupakan jenis tarian upacara atau tari sakral, ditarikan pada setiap kegiatan upacara adat dan agama Hindu di Bali. Di Pura, tarian ini dipentaskan di area terdalam (Jeroan).
- Sang Hyang Dedari
- Sang Hyang Jaran
- Tari Rejang
- Tari Baris
- Tari Janger
Tarian Bali : bebali
Merupakan jenis tarian semi sakral, dapat berfungsi sebagai tari sakral dalam upacara tertentu dan sekaligus bisa sebagai tari hiburan
- Tari Topeng
- Gambuh
Tarian Bali : balih-balihan
Merupakan jenis tarian hiburan, berfungsi sebagai hiburan masyarakat. Kalau di area Pura, tarian ini umumnya dipentaskan di panggung atau gedung (wantilan), area terluar pura (Jaba)
- Tari Legong
- Arja
- Joged Bumbung
- Drama Gong
- Barong
- Tari Pendet
- Tari Kecak
- Calon Arang
http://www.anekaremaja.com
0 komentar:
Posting Komentar